Alat Pengukuran Resistansi Grounding – Musim memang saat ini tidak tentu, terkadang di bulan musim panas bisa saja tiba-tiba hujan. Jika sudah masuk musim hujan memang sering terjadinya banjir dan juga badai petir. Namun di setiap daerah memiliki perbedaan. Maka dari itu lebih baiknya setiap rumah dilengkapi dengan alat penangkal petir. Namun tidak dipungkiri untuk pasang alat tersebut juga tidak murah.
Setiap rumah pastinya juga terdapat aliran listrik dan hal ini menjadi salah satu penyebab tersambarnya petir ke rumah atau bangunan. Aliran listrik memang sangat diwaspadai karena ptir juga terdapat ribuan aliran listrik yang mampu membakar gedung atau rumah bahkan manusia juga bisa tersambar.
Baca Juga : Nominal Grounding Penangkal Petir
Sebelum membahas tentang alat pengukuran resistensi grounding maka membahas fungsi grounding rumah. Perlu anda ketahui bahwa tidak hanya digunakan untuk menangkal petir tetapi grounding juga bisa melindungi rumah dari listrik statis. Terdapat induksi listrik dan acuan pengukuran tegangan.
Beberapa manfaat grounding yaitu berikan perlindungan terhadap arus listrik yang terdapat di rumah yaitu:
- Bisa hindari kebocoran listrik skala kecil
- Tegangan listrik alami induksi
- Terdapat isolasi listrik yang tidak baik
- Hindari adanya listrik statis
- Menangkal petir baik tegangan kecil dan besar
- Sebagai penetral tegangan listrik yang berlebih.
- Penstabil tegangan karena terdapat titik pusat grounding.
Semakin baik terhubung dengan terminal listrik ataupun instalasi listrik rumah lainnya. Pahamiu lebih dulu sistem pembumian rumah anda sudah bagus atau belum. Sedangkan yang harus kita tahu lebih lanjut yaitu tentang seberapa besarnya dan bahaya dari sambaran petir tersebut.
Petir ternyata juga menghasilkan ratusan ribu tenaga volt atau lebih sampai jutaan. Sambaran petir ini sudah hasilkan 220 volt dan juga sudah sangat bahaya sekali. Apalagi kalau tegangan lebih dari ribuan volt dan bisa bahayakan kita semua.
Cara Mengukur Grounding Penangkal Petir
Ternyata beberapa macam yang bisa dilakukan untuk mengetahui tegangan grounding yang terdapat dalam rumah untuk menangkal petir. Cara mengukur grounding listrik atau pembumian serta tahanan grounding yang bisa sesuai dengan nilai standar.
Dalam pengukuran grounding akan dapatkan nilai yang cukup bagus sesuai standar yang bisa ditentukan jika cara pasang penangkal petir juga sudah benar. Cara pengukuran grounding yaitu bisa dapatkan dilakukan beragam macam tahapan dan juga bisa menggunakan beragam macam alat pengukuran grounding.
Alat pengukuran Resisten Grounding
Menggunakan Earth Tester
Sering digunakan untuk banyak orang dalam pengukuran grounding. Sering kali sudah pasti menggunakan salah satu alat ukur pembumian Earth Tester merupakan alat ukur resistansi untuk grounding. Fungsi dari pengukuran besarnya tanah sebelum dilakukan proses pembumian sistem pengaman untuk instalasi listrik.
Menggunakan Multitester
Kita juga bisa cek grounding dengan multitester atau bisa disebut dengan multimeter dengan Spec 10 Ohm. Dalam pengukuran grounding dengan gunakan alat ini cukup dengan cek 10 meter saja bila kabel grounding terlalu panjang.
Grounding dengan multitester memiliki tujuan untruk kontrol poerawatan kabel untuk tetap selalu terjaga. Dalam pengecekan ini harus rutin dilakukan setiap bulan atau juga bisa dilakukan secara berkala.
Baca Juga : Penangkal Petir Pabrik
Gunakan AVOmeter
AVOmeter merupakan sebuah alat untuk mengukur tegangan dan juga arus untuk suatu rangkaian tertentu. Alat ini merupakan gabungan dari Ampere, Volt dan Ohm meter.
Gunakan Tang Ampere
Cara mengukur grounding menggunakan tang ampere yang merupakan salah satu untuk mengukur arus listrik dengan gunakan penjepit yang ada di rahang tang. Sering kali tang ampere digunakan untuk mengukur resistansi tegangan listrik, tegangan AC maupun DC. Selain itu juga suhu dan kapasitas listrik dan cara penggunaannya sangat simple.
Itulah beberapa alat pengukuran resistansi grounding. Bila anda ingin memiliki alat penangkal petir maka bisa langsung hubungi pandawagroup.com.