Jenis Penangkal petir yang merupakan perangkat cukup sederhana yang berupa batang bentuk tombak dari bahan logam yang runcing dan kabel. Adapun 3 komponen utama dalam perangkat ini yaitu splitzen atau batang penangkal, kawat konduktor dan grounding atau tempat pembumian.
Dalam rangkaian penangkal petir yang merupakan jalur bagi arus listrik dari petir untuk diterukan secara langsung ke permukaan bumi. Tidak heran kalau penanghkal petir yang sering ditemukan pada gedung pencakar langit lantaran bangunan yang memiliki tingkat tinggi memang sangat relatiuf dekat jaraknya dengan langit maka sangat rentan terhadap sambaran petir.
Baca Juga : Penangkal Petir Flash Vectron
Jenis Penangkal Petir
Penangkal petir konvensional
Alat ini cukup sederhana yang cukup lazim hanya menunggu datangnya petir untuk menyambar ujung penangkal. Pada prinsip kerjanya dalam menangkap petir secara pasif, bentuk seperti tiang dan juga butuhkan kabel konduktor.
Karena memiliki sifat pasif, maka bangunan dengan area yang cukup luas kerap menggunakan beberapa dalam penangkal sekaligus pada puncak atapnya. Bisa dipasang dan diaplikasikan dimana saja, lebih idealnya untuk bangunan dengan area sempit seperti rumah tinggal.
Penangkal Petir Elektrostatis
Dalam penangkal petir jenis ini menggunakan sistem E.S.E yaitu Early Streamer Emission yang lebih aktif dalam menangkap petir. Dalam perangkat ini juga memiliki satu elemen tamabhan yaitu head terminal yang telah berisi muatan listrik statis pada bagian ujung finial atau splitzen.
Head bisa simpan ion-ion positif dalam jumlah besar yang juga berasal dari dalam bumi. Ibarat magnet, head ini akan menarik ion-ion negatif yang ada di dalam awan sebelum ion-ion tersebut hasilkan petir yang cukup dahsyat.
Alat ini dipasang tinggi untuk melindungi area yang bisa dilindungi, bisa dipasang dan diaplikasikan dimana saja. Lebih ideal untuk bangunan dengan area luas, seperti rumah bertingkat, gedung pancakar langit, kawasan industri dan perkebunan karena bisa jangkau radius lebih dari 50-150 meter.
Jenis penangkal Petir Radioaktif
Penangkal petir ripe radioaktif ini sudah dilarang berdasarkan kesepakatan internasional terhadap penggunaan zat radioaktif bisa ganggu makhluk hidup dan juga timbulkan bencana dari zat yang digunakan.
Cara kerja penangkal petir radioaktif ini dengan adanya reaksi netralisasi ion yang telah menggunakan bahan radio station aktif. Alat ini telah menghambat sistem ionisasi dimainkan dengan cara menggunakan zat radioaktif selayaknya radius 226 dan Amersium 241. Dengan adanya hal ini maka mampu menetralkan muatan listrik awan, jenis ini sangat tidak disarankan penggunanya.
Kinerja Penangkal Petir
Waktu terjadinya petir dan muatan listrik negatif di awan ini telah terkumpul, maka otomatis muatan listrik positif di bawah tanah akan naik ke atas melalui kabel konduktor, sampai ke ujung penangkal yang berbentuk tombak.
Dalam keadaan ini karena pertemuan kedua muatan yang sangat berbeda yaitu positif dan negatif, maka terjadilah daya tarik menarik yang juga menghasilkan aliran listrik. Pada muatan positif tertarik ke muatan negatif dan muatan negatif tertarik ke tanah melalui konduktor.
Baca Juga : Penangkal Petir EVO Franklin
Jadi bangunan aman dari sambaran petir. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa sisi bangunan lain bisa saja tersambar maka terkadang gedung atau bangunan juga dilengkapi dengan pengaman petir tambahan.